Menanggapi itu Ketua PUK KSP KT FSPSI Eko Pramuna Putra, mengatakan ini juga menjadi perhatian penting karena menyangkut keselamatan Para pekerja.
Menurutnya dari informasi Ketua Pimpinan Unit Kerja (PUK) Mualim Situmeang bahwa memang benar banyak perjalanan migrasi Gajah maupun harimau di wilayah PT LAJ.
"Ini menjadi perhatian khusus bagi kami karena soal keselamatan pekerja," kata Eko selasa (17/1/2023).
Ia mengatakan dalam waktu dekat akan bersama-sama Dengan DPRD, Wasnaker, Dinas Terkait akan turun ke lokasi untuk melakukan sidak dilapangan terkait persoalan Gajah maupun harimau diwilayah tersebut.
Eko menyebut sebelumya pernah terjadi peristiwa kecelakaan kerja terinjak Gajah liar yang menyebabkan satu orang meninggal dunia di desa Muara sekalo, Kec. Sumay, kab.Tebo, Jum'at (31/12/2021) yang lalu.
"Kami meminta Perusahaan memperhatikan tingkat resiko pekerja, memang persoalan hewan buas ini BKSDA jadi jangan hanya hewannya saja yang di prioritaskan tapi manusianya yang lebih penting mereka bekeraja untuk mencari nafkah sampai mengabaikan keselamatan," jelas Eko.
Sementara itu Ketua PUK Mualim Situmeang mengatakan seharusnya perusahaan melakukan pelatihan semaksimal mungkin kepada pekerja agar tidak ada lagi korban-korban selanjutnya.
Penulis : Sobirin